November 19, 2023

UI UX Designer : Pengertian, Perbedaan, Gaji

UI UX Designer : Pengertian, Perbedaan, Gaji

UI UX Designer adalah seorang profesional yang sangat penting dalam dunia desain digital. Mereka bertanggung jawab untuk menciptakan pengalaman pengguna yang nyaman dan menarik saat menggunakan aplikasi atau situs web. 

Namun, sebelum kita masuk lebih dalam, mari kita bahas apa sebenarnya yang dimaksud dengan UI UX dan apa perbedaannya. Selain itu, kita juga akan membahas gaji yang biasanya diterima oleh para desainer ini. Simaklah artikel kami kali ini untuk mengetahui dan memahami lebih lanjut!

Apa Itu User Experience (UX) Design

Desain Pengalaman Pengguna, atau yang dikenal dengan singkatan UX (User Experience), adalah sebuah pendekatan yang digunakan oleh tim desain untuk menciptakan produk yang memberikan pengalaman bermakna dan relevan bagi pengguna. Fokus utama dalam UX adalah bagaimana produk tersebut berinteraksi dengan individu yang menggunakannya dalam berbagai situasi dan konteks.

UX Designer merancang seluruh perjalanan yang dialami pengguna, mulai dari pengenalan produk atau layanan hingga interaksi dengan merek, serta respons emosional yang muncul setelah berinteraksi. Tujuannya adalah memberikan experience yang positif dan memuaskan bagi pengguna, baik itu interaksi dalam memecahkan masalah, memberikan hiburan, atau membantu pengguna menemukan informasi yang mereka butuhkan.

Namun, UX Design bukan sekadar tentang kegunaan yang baik atau tampilan visual yang menarik. Ini juga mencakup aspek branding dan fungsi produk secara keseluruhan. UX Designer harus memastikan bahwa user experience mencerminkan nilai-nilai merek dan memenuhi ekspektasi pengguna. Dengan pendekatan ini, UX Design memungkinkan produk untuk tetap relevan dan efektif dalam memenuhi kebutuhan pengguna dalam berbagai situasi dan lingkungan yang berbeda.

Tugas dan Tanggung Jawab UX Designer

Seorang Desainer Pengalaman Pengguna (UX Designer) memiliki sejumlah tugas dan tanggung jawab penting dalam proses perancangan produk atau layanan. Tanggung jawab ini mencakup pengembangan strategi, pengujian, implementasi, dan analisis produk serta desain keseluruhan.

1. Strategi Konten

Desainer UX dapat terlibat dalam pengembangan strategi konten, yang berfokus pada perencanaan, pembuatan, dan pelaksanaan konten pada halaman web atau aplikasi. Ini termasuk elemen seperti teks, gambar, dan multimedia. Perusahaan semakin menekankan desain berbasis konten untuk memberikan pengalaman yang lebih efektif kepada pengguna. Tugas yang UX Designer lakukan terkait dengan strategi konten UX adalah analisis pelanggan, audit dan pemetaan konten, serta analisis pesaing.

2. Pengujian dan Pembuatan Prototype

Pengujian dan pembuatan prototipe merupakan tahap penting dalam proses desain UX. Desain sering mengalami beberapa iterasi sebelum mencapai versi final, dan perubahan terus dicatat dan diimplementasikan sepanjang proses. Pengetahuan tentang metodologi penelitian seperti pengujian A/B juga menjadi aset berharga bagi desainer UX.

Tugas yang terkait dengan pengujian dan pembuatan prototipe UX meliputi:

  • Pengujian A/B untuk elemen desain seperti penempatan tombol dan tata letak teks
  • Pembuatan wireframe untuk struktur dasar desain
  • Membuat prototipe desain untuk menguji fungsionalitasnya

3. Koordinasi dan Analisis

Desainer UX bekerja secara terkoordinasi dengan tim desain yang lebih besar untuk menciptakan produk atau layanan. Ini melibatkan perencanaan, pengembangan strategi, pelaksanaan, dan analisis proyek setelah implementasi. Desainer UX menghabiskan banyak waktu untuk merencanakan proyek masa depan, menganalisis desain yang ada, dan melacak kinerja desain mereka.

Dalam peran sebagai Desainer Pengalaman Pengguna (UX Designer), UX Designer bekerja bersama dengan tim desain untuk merencanakan langkah-langkah strategis, mengkaji kinerja desain yang ada, dan memastikan bahwa produk atau layanan mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Hal ini melibatkan perencanaan rinci, evaluasi berkelanjutan, serta pemantauan metrik yang relevan untuk memastikan pengalaman pengguna yang terus-menerus ditingkatkan.

4. Riset Konsumen

Riset adalah salah satu fondasi utama desain UX yang baik. Melalui penelitian, desainer UX memperoleh informasi yang berharga tentang masalah pengguna dan bagaimana masalah tersebut dapat diatasi melalui desain tertentu. Penelitian UX dapat mencakup kuesioner, survei, kelompok fokus, pengujian produk, dan berbagai metodologi penelitian lainnya.

Untuk menjadi seorang Desainer Pengalaman Pengguna (UX Designer), penting untuk memiliki pemahaman dan kemampuan dalam mengoperasikan berbagai alat yang dapat mempermudah pekerjaan seorang UX Designer. Beberapa alat yang berguna dalam konteks ini mencakup:

  • Untuk membuat wireframe: Alat-alat seperti Balsamiq, Axure RP, dan UXPin.
  • Dalam proses desain: Terdapat pilihan alat seperti Figma, Adobe Illustrator, dan Sketch.
  • Untuk pembuatan prototype: Anda dapat memanfaatkan alat seperti Adobe XD, InVisionApp, dan Marvel.

Menguasai dan menggunakan alat-alat ini adalah langkah penting dalam perjalanan menjadi seorang UX Designer yang kompeten, karena alat-alat ini membantu dalam merancang, menggambar, dan menguji konsep-konsep pengalaman pengguna sebelum produk atau layanan akhir dikembangkan.

Apa itu User Interface (UI) Design

Untuk memahami user interface dengan lebih mudah, kita bisa mengatakan bahwa User Experience (UX) berfokus pada cara membuat produk agar digunakan dengan efektif dan menyenangkan. Sementara itu, desain user interface (UI) adalah bagian yang menangani aspek visual dan interaktif dari produk tersebut.

Namun, sebetulnya, perbedaan antara UI dan UX seringkali membuat orang bingung, terutama di industri tempat para desainer UI bekerja. Bahkan, dalam beberapa kasus, peran dan tanggung jawab dalam desain UI dan UX dapat saling tumpang tindih. Jadi, penting untuk memahami bahwa UI terutama berkaitan dengan aspek visual dan interaktif dalam dunia digital.

Tujuan UI designer adalah menciptakan antarmuka yang menurut pengguna mudah digunakan dan estetis. Ini mengacu pada titik akses di mana pengguna bisa berinteraksi langsung dengan aplikasi perangkat lunak, situs web, atau perangkat keras seperti layar sentuh ponsel pintar. Seorang desainer UI memeriksa semua interaksi dan perilaku yang dilakukan pengguna dengan produk untuk menciptakan antarmuka yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

Desain UI mencakup semua yang digunakan pengguna untuk berinteraksi dengan produk digital, termasuk tampilan, layar sentuh, tombol keyboard, suara, dan elemen visual lainnya seperti lampu. Semua ini berperan dalam menciptakan pengalaman pengguna yang baik.

Tugas dan Tanggung Jawab UI Designer

Seorang UI designer mempunyai tugas dan tanggung jawab yang sangat penting dalam menciptakan antarmuka yang memuaskan pengguna. Setelah tim User Experience (UX) menyelesaikan prosesnya dan memberikan wireframe, giliran UI designer untuk merancang tampilan visual produk. Di situs web, UI designer bertanggung jawab atas setiap elemen yang ada di setiap layar atau halaman yang digunakan pengguna.

Namun, yang terpenting adalah UI designer harus selalu memikirkan pengguna. Desainnya harus berfokus pada apa yang diinginkan pengguna. Mereka menginginkan pengalaman yang mudah dinavigasi, tanpa perlu berpikir keras. Tugas UI designer adalah menyediakan produk yang nyaman digunakan dan hampir tak terlihat. 

Untuk mencapai ini, UI designer harus memasukkan prinsip-prinsip desain dasar seperti keseimbangan dan kontras, dan memahami desain interaksi. Mereka juga akan memilih tipografi, gaya menu, tombol, ikon, dan lainnya dengan hati-hati untuk mencerminkan merek dan memenuhi kebutuhan pengguna.

Tugas seorang UI designer mungkin mencakup:

  1. Menjalankan seluruh tahapan desain visual yang di mulai dari konsep sampai penyerahan akhir kepada pengembang web.
  2. Membuat sebuah wireframe, storyboard atau papan cerita, alur pengguna, serta peta situs.
  3. Menetapkan dan mempromosikan pedoman desain merek, praktik terbaik, serta standar.
  4. Mengawasi spesifikasi antarmuka suatu produk atau layanan, termasuk pemilihan font dan elemen visual lainnya.
  5. Membangun elemen individual seperti tombol, pengaturan warna, dan tampilan teks.
  6. Mengembangkan elemen interaktif seperti animasi dan elemen visual lainnya.
  7. Memastikan produk atau layanan memiliki desain responsif agar dapat diakses di berbagai perangkat.

Melalui tugas-tugas ini, UI designer akan membantu menciptakan pengalaman pengguna yang lebih baik dan memastikan bahwa produk atau layanan sesuai dengan merek serta mudah digunakan oleh pengguna.

Perbedaan Utama Antara Desain UX dan UI

UI UX Designer : Pengertian, Perbedaan, Gaji

Karena desainer UX dan UI sering kali bekerja sama secara erat, sering kali terjadi kebingungan antara keduanya, meskipun keduanya memiliki peran yang berbeda dalam pengembangan produk atau layanan. Meskipun ada beberapa area tumpang tindih antara peran mereka, ada beberapa perbedaan utama yang perlu diperhatikan.

1. Feel vs Look

Salah satu perbedaan utama adalah dalam bagaimana mereka mendekati pengembangan produk. Desain UI berkaitan dengan tampilan produk, yaitu bagaimana elemen visual dan interaktif diatur untuk menciptakan pengalaman pengguna yang menarik. Sebaliknya, desain UX lebih fokus pada keseluruhan produk atau layanan, berpikir tentang komponen apa yang akan menciptakan pengalaman yang bermakna dan relevan bagi pengguna.

2. Desain vs Pembuatan Prototype

Selain itu, perbedaan lain terletak pada jenis pekerjaan yang mereka lakukan. Desainer UX seringkali terlibat dalam pembuatan wireframe dan prototype yang dapat diuji, yang menjadi dasar untuk alur pengguna suatu situs web atau layanan. Sementara itu, desainer UI berfokus pada penyempurnaan produk dan desain yang mendorong keterlibatan pengguna.

3. Kualitas vs Detail Desain 

Terakhir, perbedaan signifikan adalah tingkat detail dalam pekerjaan mereka. Desainer UI bekerja dengan detail setiap elemen seperti halaman, tombol, dan interaksi untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik. Sementara itu, desainer UX mengambil pandangan yang lebih tinggi, memastikan bahwa alur pengguna secara keseluruhan dalam suatu produk atau layanan terwujud sepenuhnya dan konsisten.

Kesimpulan : 

Setelah menjelajahi perbedaan utama antara User Experience (UX) dan User Interface (UI), saatnya untuk merangkumnya dalam sebuah kesimpulan yang jelas. Dalam subtopik ini, kita akan menyusun poin-poin penting yang telah dibahas untuk memberikan gambaran komprehensif tentang perbedaan antara kedua disiplin desain ini. Mari kita simak kesimpulan yang akan membantu kita memahami peran masing-masing dalam pengembangan produk dan layanan digital.

  • UI adalah tentang tampilan, sedangkan UX tentang fungsionalitas.
  • UX adalah sebuah proses, sedangkan UI adalah hasil akhir dari proses tersebut.
  • UX membuat antarmuka menjadi berguna, sementara UI membuat antarmuka menjadi indah.

Kisaran Gaji UI dan UX Designer

berikut ini adalah penjelasan tentang gaji UI dan UC designer sesuai dengan levelnya masing-masing

Kisaran Gaji UI/UX Designer Fresh Graduate (Magang/Intern)

Bagi mahasiswa yang ingin memulai karier di bidang UI/UX, kesempatan awal dapat ditemukan melalui posisi magang sebagai UI/UX intern. Biasanya, untuk mendapatkan kesempatan magang di bidang UI/UX, seorang calon harus memiliki pemahaman dasar tentang industri dan prinsip-prinsip desain, kemahiran dalam menggunakan berbagai alat desain seperti Adobe XD, Figma, dan Sketch, serta kemampuan untuk melakukan riset. 

Saat menjalani magang, seseorang akan mendapatkan pelatihan dalam berbagai keterampilan, termasuk riset pengguna, pembuatan wireframe, dan dasar-dasar arsitektur informasi. Posisi ini bisa jadi langkah awal untuk memulai karier karena selama magang, seseorang akan berkolaborasi langsung dengan UI/UX Designer berpengalaman, serta menerima masukan dan umpan balik berharga. Secara umum, gaji rata-rata bagi seorang fresh graduate dalam posisi UI/UX intern berkisar antara 1 hingga 6 juta rupiah per bulan.

Kisaran Gaji UI/UX Designer Fresh Graduate (Junior)

Setelah menyelesaikan studi atau baru lulus sebagai fresh graduate, peluang untuk memulai karier di dunia UI/UX tersedia melalui posisi junior UI/UX designer. Saat bekerja penuh waktu dalam peran ini, peluang untuk mengembangkan keterampilan lebih besar. Selama masa ini, kamu akan memiliki kesempatan untuk mengeksplorasi spesialisasi yang lebih mendalam dan merajut keterampilan yang diperlukan di dalam dunia UI/UX.

Menariknya, banyak perusahaan saat ini memberikan peluang kepada fresh graduate yang pernah mengikuti bootcamp UI/UX dan memiliki portofolio yang kuat. Secara umum, gaji rata-rata seorang fresh graduate dalam posisi junior UI/UX designer berkisar antara 6 sampai 8 juta rupiah/bulan

Kisaran Gaji UI/UX Designer (Senior)

Di tingkat senior, seorang UI/UX Designer memiliki potensi untuk mendapatkan gaji yang signifikan. Posisi senior ini biasanya mendapatkan gaji dalam kisaran sekitar 18 juta hingga 30 juta rupiah/bulan. Gaji yang cukup tinggi ini mencerminkan pengalaman dan keahlian yang telah dikembangkan oleh seorang desainer UI/UX selama bertahun-tahun dalam industri. 

Para senior UI/UX Designer ini memiliki tugas yang lebih kompleks, seperti mengarahkan tim desain, mengambil keputusan strategis, dan bertanggung jawab atas pengalaman pengguna yang lebih luas dan kompleks dalam produk atau layanan yang mereka desain. Kesempatan untuk mencapai tingkat senior seperti ini biasanya diikuti oleh tahun-tahun pengalaman yang kaya dan kemampuan yang sangat teruji dalam merancang pengalaman pengguna yang luar biasa.

Dalam dunia desain digital, peran UI/UX Designer sangat vital dalam menciptakan pengalaman pengguna yang optimal. Artikel ini telah menjelaskan pengertian dan perbedaan dari Designer  UI/UX, serta tanggung jawab yang diemban oleh para profesional dalam bidang ini. 

Dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang peran kunci ini, kita dapat mengapresiasi bagaimana desainer UI/UX membantu menciptakan produk dan layanan yang memanjakan pengguna, sekaligus memberikan kontribusi penting dalam perancangan digital. Teruslah mengikuti perkembangan desain UI/UX, karena peran ini terus berkembang dan memberikan dampak yang signifikan dalam dunia teknologi informasi saat ini.

SUBSCRIBE

Dapatkan Informasi Teknologi terbaru langsung ke Email Anda. Subscribe Sekarang, GRATIS!
Subscribe

Baca Juga Artikel lainnya

November 24, 2023
Download 10+ Template PPT tema Matematika

Apakah Anda siap untuk menghadirkan konsep-konsep matematika yang kompleks dengan cara yang lebih memukau dan […]

Read More
November 23, 2023
Download 10+ Template PPT Aesthetic

Dalam era presentasi modern saat ini, tampilan visual yang menarik sangatlah penting untuk mempertahankan perhatian […]

Read More
November 21, 2023
Temukan 10+ Contoh PPT Untuk Bisnis Fashion yang Menarik

Menghadirkan keindahan dan gaya bukanlah satu-satunya aspek yang perlu diperhatikan dalam industri fashion. Presentasi visual […]

Read More
1 2 3 31

We Are Ardata

PT. Ardata Digital Asia (Ardata Media) merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang IT dengan produknya berupa Jasa dan Produk Digital.
WA : 085741111568
SEMUA ARTIKEL
envelope
Chat Sekarang
Hi, Gunakan chat ini untuk menghubungi kami
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram