Jika Anda sedang mencari jasa pembuatan sistem tracer study, ini adalah artikel yang tepat. Kami akan membahas lengkap hal mulai dari pengertian, manfaat, dan harga pembuatannya.
Sistem tracer study pada masa kini sangat perlu untuk dimiliki para perguruan tinggi untuk meningkatkan akreditasi. Perguruan tinggi tentu membutuhkan penilaian yang bagus dari Ditjen Dikti untuk menunjukan reputasi terbaik dari sebuah lembaga pendidikan.
Sayangnya, mungkin banyak yang belum mengetahui bahwa ada yang menyediakan jasa pembuatan sistem tracer study untuk memudahkan hal tersebut.
Pada kesempatan kali ini, Ardata akan membahas lengkap tentang apa itu sistem tracer study, manfaat, jasa pembuatan sistem tracer study, dan harga dari jasa tersebut. Pastikan untuk simak artikel ini sampai habis, ya!
Apa itu Sistem Tracer Study?
Sistem tracer study sesuai namanya adalah sebuah sistem untuk melacak atau melakukan monitoring pada alumni di suatu lembaga pendidikan. Tracer study dibutuhkan untuk mengetahui outcome dari suatu perguruan tinggi ke dunia kerja.
Outcome dapat dinilai dari penguasaan dan pemerolehan kompetensi yang didapat dari suatu perguruan tinggi, yang nantinya akan menjadi nilai untuk input data biografis lulusan dari perguruan tinggi tersebut.
Sejak tahun 2011, Ditjen Dikti telah menetapkan tracer study sebagai alat monitoring untuk para alumni perguruan tinggi saat memasuki dunia kerja. Yang mana penilaian digunakan sebagai peningkatan reputasi atau akreditasi suatu kampus.
Tujuan Sistem Tracer Study
Tujuan sistem tracer study tidak lain untuk mengetahui keberadaan alumni sebuah perguruan tinggi di dunia kerja. Melihat bagaimana sepak terjangnya yang nantinya akan dijadikan penilaian dan evaluasi bagi perguruan tinggi. Selain hal yang disebutkan di atas, ada beberapa tujuan sistem tracer study yang perlu diketahui:
- Mengetahui keberadaan alumni suatu perguruan tinggi setelah lulus
- Membangun database alumni
- Melihat kompetensi alumni di dunia kerja
- Bagi perguruan tinggi penting untuk melihat relevansi pelaksanaan kurikulum dengan kebutuhan dunia kerja
- Sebagai akreditasi BAN-PT dari Kemenristekdikti
Manfaat Sistem Tracer Study
Jika dilihat dari manfaatnya, sebuah sistem tracer study tidak hanya bermanfaat bagi perguruan tinggi. Namun untuk lebih jauhnya dapat bermanfaat sebagai informasi dan evaluasi dari semua perguruan tinggi untuk berkembang sesuai zaman. Yaitu untuk memberikan kurikulum dan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja yang ada pada masa mendatang.
- Database alumni lebih terstruktur dan mudah diakses
- Sebagai informasi yang bisa dijadikan sebagai evaluasi kurikulum, dosen, dan staf kerja perguruan tinggi
- Membangun jaringan alumni
- Syarat nilai tambah akreditasi nasional untuk membangun reputasi kampus
- Melihat relevansi antara perguruan tinggi dengan kebutuhan kerja
- Pengembangan kompetensi sebuah perguruan tinggi di masa mendatang
Fitur yang Diperlukan Pada Sistem Tracer Study
Berikut adalah beberapa fitur dan komponen yang wajib ada pada sistem tracer study:
1. Kuesioner
Kuesioner adalah bagian utama pada aplikasi atau website tracer study karena dari bagian tersebut data dapat diperoleh. Disarankan agar kuesioner yang ada mengikuti standar dari Ditjen Dikti, yaitu sebagai berikut; dilakukan selama dua tahun dan terdiri dari tiga bagian (pra, tracer study 1, tracer study 2).
Pra tracer study dilakukan oleh alumni setelah yudisium dan sebagai syarat untuk mendaftar wisuda. Kemudian tracer study 1 dilakukan pada 1 tahun setelah lulus. Terakhir tracer study 2 dilakukan ketika alumni sudah lulus selama dua tahun untuk memantau perkembangan karir mereka.
2. Laporan Tracer Study
Setelah alumni mengisi kuesioner, nantinya data akan menjadi report atau laporan yang terangkum pada bagian database server. Kemudian, report yang ada dapat diberikan akses kepada stakeholder yang memiliki kepentingan dalam sistem tracer study ini.
3. Kemitraan
Alumni yang sudah memasuki dunia usaha dan industri juga dapat melakukan kemitraan dengan perguruan tinggi. Di mana alumni dapat memilih untuk berperan aktif untuk memberikan aspirasi dan pelatihan untuk lebih siap di dunia kerja.
4. Survey Kepuasan Alumni
Hal ini digunakan untuk melihat kualitas alumni dan perguruan tinggi. Yang mana hasil dari survey ini dapat menjadi evaluasi dan perbaikan agar kebutuhan industri sesuai dengan kompetensi yang diberikan oleh perguruan tinggi.
5. Lowongan Kerja
Sebagian orang mungkin bingung mengapa lowongan kerja perlu disematkan pada sistem tracer study. Namun ternyata bagian lowongan kerja dapat memancing alumni untuk mengisi data yang ada. Ditambah lagi alumni yang belum mendapatkan pekerjaan dapat ikut melamar pekerjaan yang dimonitoring langsung lewat sistem tracer study.
6. Blog atau Laman Berita
Terakhir, blog atau laman berita bisa berfungsi sebagai informasi terkait pelatihan, lowongan kerja, info beasiswa, job expo, dan lain-lain. Laman ini ditempatkan di sistem tracer study adalah untuk para alumni yang memerlukan informasi terkait pengembangan diri untuk dunia kerja.
Harga Jasa Pembuatan Sistem Tracer Study
Harga untuk jasa pembuatan sistem tracer study dari Ardata dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Tentu tergantung seberapa banyak fitur yang Anda request dan inginkan. Layanan yang kami tawarkan akan dikerjakan sebaik mungkin oleh tim yang profesional di bidangnya. Untuk info lebih lanjut, Anda dapat mengakses laman website Ardata untuk melihat berbagai macam pilihan layanan kami.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan mengenai sistem tracer study dan jasa pembuatannya. Sistem tracer study sangat berguna untuk keberlanjutan suatu perguruan tinggi di masa mendatang.
Jadi, Ardata selaku penyedia jasa pembuatan sistem tracer study akan membantu para perguruan tinggi untuk mengembangkan aplikasi dan website tracer study. Fitur-fitur di atas dapat ditambah sesuai dengan kebutuhan Anda.
Jika Anda membutuhkan jasa pembuatan sistem tracer study yang berkualitas dan harga yang terjangkau, silahkan konsultasi dengan tim Ardata.